Membangun rumah dari nol, merupakan pengalaman yang luar biasa. Sebelum memulai, Anda harus memutuskan gaya desainnya terlebih dulu, karena pilihan ini, akan menentukan beberapa aspek, dari penampilan luar rumah, hingga tata letak masing-masing ruangannya. Dan untuk membantu keputusan tersebut, tidak ada yang lebih baik daripada memakai jasa para arsitek yang telah terdaftar di homify, namun, tetaplah sangat bermanfaat untuk melakukan penelitian pendahuluan, dan menyaring gaya arsitektur mana yang lebih Anda sukai.
Berangkat dari pemikiran itu, kami menyiapkan sebuah Buku Ide dengan 10 proyek rumah dengan gaya yang berbeda-beda. Kami yakin setelah melihat proyek-proyek ini, akan lebih mudah bagi Anda untuk menentukan antara antara gaya modern, rustic, klasik, atau yang lainnya.
Mari kita mulai.
Tempat tinggal dengan gaya khas Mediterania, menginspirasi banyak arsitek di seluruh dunia. Ini adalah gaya yang nyaman dan menawan, yang sesuai dengan perabotan klasik. Sempurna untuk iklim tropis seperti negara kita, karena memiliki teras di semua sisinya.
Atap dua tingkat, panel-panel kayu, dan garis-garis lurus yang ringan. Semakin disukai, gaya ini bisa dengan mudah disesuaikan dengan kebutuhan hidup pemiliknya, termasuk bisa ditambahkan lebih banyak bukaan (pintu dan jendela), serta balkon.
Inilah gaya yang abadi dan cukup didambakan oleh mereka yang menyukai arsitektur yang lebih tradisional. Karena tidak ada definisi klasik secara rinci, hunian ini efisien, dan akan selalu menjadi pilihan yang baik untuk segala lahan.
Tidak bisa memutuskan satu di antara banyak gaya rumah? Ambil saja keistimewaan terbaik dari gaya favorit Anda, dan buatlah sebuah proyek yang berbeda dari yang lainnya. Cara ini, ideal bagi mereka yang tidak ingin terpaku pada gaya tertentu.
Dengan banyak keistimewaan alami, warna dan rasa hangat dari segala sisi, ini juga gaya yang sempurna untuk negara dengan iklim tropis, bahkan bisa diterapkan di tengah-tengah kota. Area indoor-nya selaras dengan eksteriornya, dan pada proyek ini, penggunaan daun bambu dan daun palem, menjadi ciri khas hunian. Dan tentu saja, taman di sekitar rumah juga sangat diperlukan.
Dengan garis-garis sederhana, panel-panel kayu yang ringan dan pintu kaca geser, gaya ini bisa dieksekusi secara minimalis, begitu juga bisa dikombinasikan dengan elemen-elemen Asia lainnya seperti taman Zen.
Gaya ini mencakup banyak aspek, namun dalam proyek ini, kita mengacu pada konstruksi khas pantai timur Amerika Serikat. Nuansa ringan dan lembut, balok-balok terbuka dan kayu yang dicat putih, adalah beberapa karakteristiknya. Bagus untuk rumah tepi pantai.
Bentuk geometris, garis-garis lurus, sarat beton dan kaca, semuanya dikombinasikan dengan semangat eksperimen. Ini adalah hunian bergaya modern, sangat dianjurkan bagi mereka yang memiliki gaya hidup dinamis, dan tinggal di perkotaan.
Sekarang kita melihat sebuah proyek yang menggabungkan beberapa bahan seperti besi tempa, batu bata, batu dan kayu. Sesuai dengan keinginan Anda? Meski terbilang modern, tapi hunian ini cukup tradisional.
Garis-garis sederhana dan didominasi warna putih. Pada dasarnya tidak berlebihan, karena gaya minimalis memang menekan penggunaan elemen-elemen dekoratif yang tak berguna atau berlebihan. Tapi penampilan akhirnya ringan dan menarik.